KADIN Sumsel Dorong Pembukaan Rute Internasional
Ketua Kadin Sumsel, H. Affandi Udji, dalam rapat persiapan ASEAN Business Advisory Council (BAC) yang digelar melalui ruang zoom pada hari Selasa tanggal 10 Oktober 2023.
Ketua Kadin Sumsel, H. Affandi Udji, dalam rapat persiapan ASEAN Business Advisory Council (BAC) yang digelar melalui ruang zoom pada hari Selasa tanggal 10 Oktober 2023.

KADIN Sumsel Dorong Pembukaan Rute Internasional

MusiNews.id, Palembang — Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) mendorong pembukaan rute penerbangan internasional dari dan menuju kota Palembang. Hal ini bertujuan untuk memperkuat investasi dan sektor pariwisata di Bumi Sriwijaya.

Pendapat tersebut diungkapkan langsung oleh ketua Kadin Sumsel, H. Affandi Udji, dalam rapat persiapan ASEAN Business Advisory Council (BAC) yang digelar melalui ruang zoom pada hari Selasa tanggal 10 Oktober 2023.

“Langkah ini akan membantu meningkatkan konektivitas dan potensi ekonomi Sumsel.” katanya.

Mantan ketua HIPMI Sumsel ini menjelaskan, potensi investasi Sumsel sangat besar, berikut dengan pariwisatanya sangat bagus. Potensi ini harus didukung dengan akses, maka pembukaan jalur internasioal dari dan menuju Palembang harus segera terwujud.

Berita Terkait :  Potensi Menjanjikan, Muba Dinilai Layak Bangun Pabrik Minyak Goreng

“Paling tidak, awal ini negara Asean dibuka penerbangan dari dan menuju Palembang langsung, Singapura, Malaysia dan Thailand. Ini langkah awal yang harus kita upayakan.” ungkapnya.

Diketahui, ASEAN BAC akan menggelar acara tahunan mereka di Medan, pada hari Senin, 23 Oktober 2023 nanti. Tujuan utama dari agenda tahun ini adalah mempromosikan investasi, perdagangan, dan konektivitas di seluruh kawasan ASEAN.

Ketua ASEAN-BAC sekaligus Ketua KADIN Indonesia, Arsjad Rasjid, telah menyoroti peran Indonesia dalam menciptakan era baru dalam berbisnis di Asia Tenggara. Dalam perannya sebagai Ketua ASEAN-BAC, Arsjad Rasjid menggarisbawahi pentingnya menciptakan landasan yang kokoh untuk mendukung pelaku usaha dalam membangun ekonomi kawasan yang stabil dan damai.

Berita Terkait :  Stisipol Candradimuka Beri Beasiswa Mahasisa Magister Ilmu Komunikasi

Adapun isu prioritas, diantaranya transformasi digital, pembangunan berkelanjutan, ketahanan kesehatan, ketahanan pangan, dan fasilitas perdagangan serta investasi. “Telah menjadi fokus utama Indonesia untuk mendorong peran strategis Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di ASEAN.” tegas H. Affandi Udji. (ohs)

Pemutihan Pajak Sumatera Selatan tahun 2024

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *