MusiNews.id, PALEMBANG — Rumah Zakat memberangkatkan tiga Truk Kebaikan Gempa Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dari tiga kota, yakni Palembang, Pekanbaru, dan Padang, dengan membawa bantuan dari para donatur berupa 2.000 paket Superqurban, Alat Kesehatan, Multivitamin, Perlengkapan Bayi dan Perempuan, Selimut, Alat Tidur, serta Sembako.
“Senang dan bangga sekali kepada kami, dalam waktu cepat meluncurkan bantuan kepada saudara kita yang lagi terkena musibah gempa di Sumatera Barat. Kami berharap agar kegiatan ini tidak dilakukan sekali ini, agar bisa berlanjut.” ucap Harnojoyo, Wali Kota Palembang, melepas keberangkatan Truk Kebaikan dari Kota Palembang pada hari Rabu tanggal 2 Maret 2022.
Orang nomor satu di Palembang ini juga menghimbau kepada masyarakat, untuk menyisihkan harta berbagi kepada saudara yang lagi terkena musibah di Sumatera Barat.
“Untuk tahap pertama ini, kita memberangkatkan tiga truk dari tiga kota. Alhamdulillah, antusiasme para donatur terhadap program ini sangat baik sekali. Beragam bantuan mulai dari uang tunai maupun non tunai, hadir di kantor Rumah Zakat perwakilan Sumatera Barat.” ujar Branch Manager Rumah Zakat perwakilan Sumatera Selatan, Sulaiman.
Berdasarkan data dari BNPB, Gempa Bumi 6,1 M yang terjadi di Pasaman Barat, Sumatera Barat, menyebabkan 11 orang meninggal dunia, 388 orang terluka, 1.415 Rumah Rusak, fasilitas umum seperti sekolah, bank, perkantoran rusak serta menyebabkan 13.000 Jiwa mengungsi.
Di tahap tanggap darurat ini, 10 relawan Rumah Zakat berkolaborasi dengan pihak terkait, melakukan evakuasi korban, pelayanan ambulans, penyaluran paket Superqurban, dan 100 paket makanan siap saji. Rumah Zakat akan terus membersamai korban bencana hingga masa tanggap bencana yang di tetapkan pemerintah setempat berakhir, serta melanjutkan dengan program recovery.
“Adapun rencana aksi Rumah Zakat di masa recovery nanti antara lain bantuan pembangunan hunian sementara dan hunian tetap, renovasi infrastruktur fasilitas umum dan sarana ibadah, hingga pemulihan ekonomi masyarakat terdampak bencana Gempa Sumbar.” tutur Sulaiman.