MusiNews.id, PALEMBANG – Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel Agus Fatoni katakan Pemprov Sumsel terus mendorong kemajuan UMKM Sumsel melalui pembinaan, pengembangan,dan pelatihan agar UMKM naik kelas dan dapat bersaing tingkat nasional dan internasional.
Hal ini disampaikan Fatoni saat membuka Sumatera Bisnis, Investasi dan UMKM Festival Tahun 2024 di Atrium Palembang Indah Mall, Rabu, (5/6/2024).
“Pelatihan dilakukan untuk meningkatkan kapasitas dan produk UMKM berkualitas dan bersaing jadi unggulan dan kebanggaan di Sumsel, ” Ujarnya.
Fatoni katakan Pemprov Sumsel telah melakukan berbagai upaya dalam mendukung UMKM untuk memajukan perekonomian. Pemprov Sumsel telah banyak melakukan berbagai kegiatan antara lain expo dan pameran serta berbagai upaya lainnya yang konkrit dalam rangka mendukung hari Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI).
Berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan yaitu Sriwijaya Expo, Festival Sriwijaya, pameran Expo Pemprov Sumsel di HUT Dekranas Solo, Bandung, Bali, pemberian sertifikasi halal kepada UMKM Sumsel dan juga melaunching Kopi Sumsel karena Sumsel penghasil kopi terbesar di Indonesia.
Upaya lain dalam mendukung UMKM yaitu mendesign wastra dan batik Sumsel yang dilaunching segera, mengaktifkan kembali museum tekstil, dan melakukan MURI kain tenun songket terpanjang di dunia yang diperkirakan selesai 2 tahun lagi. Selain itu, Kita punya tenun kebanggaan kita, songket dan jumputan dilombakan agar Sumsel punya batik-batik bagus.
“Terima kasih kepada semua pihak mendukung kegiatan ini. Acara ini sengaja digelar di keramaian agar pengunjung bisa menemani, stand yang ada dan yang lainnya. Mudah-mudaha upaya ini dapat memperkuat UMKM kita dan memamerkan produk unggulan Sumsel, ” Tandasnya.
Asisten Deputi Fasilitas Hukum dan Konsultasi Usaha Kementerian Koperasi dan UMKM, Rahmadi, S. Sos., M. Si., mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi dukungan Pemprov Sumsel atas terselenggaranya kegiatan ini.
“Kita semua menyadari UMKM memiliki peran strategis dalam perekonomian Indonesia. UMKM memberikan kontribusi dalam menyerap tenaga kerja, ” Katanya.
Jumlah UMKM dalam berbagai sektor terus mengalamai peningkatan pada Desember 2023. Keberadaan UMKM menjadi salah satu penopang ekonomi di Sumsel. Pemerintah terus berupaya memberikan kemudahan melindungi dan mempercayakan UMKM sesuai peraturan pemerintah.
“Kemudahan aturan ini terkait sistem perizinan tunggal. Terkait pemberdayaan yang murah dan mudah. KUR, kemitraan usaha kecil dan menengah, pernyataan produk UMKM melalui pengadaan barang dan jasa pusat dan daerah serta kebijakaan usaha lainnya, ” Jelasnya.
Diungkapnya, kegiatan ini diharapkan memiliki nilai tambah dan dapat terhubung rantai industri sehingga diperlukan ekosistem hulu dan hilir dan memulai konsolidasi usaha pembiayaan dan pasar sehingga diharapkan tercipta industri menengah yang maju dan menciptakan lapangan kerja.
Kadis Koperasi dan UMKM Sumsel, Ir. h. Amiruddin, M. Si., melaporkan maksud dan tujuan kegiatan ini yaitu sebagai wadah UMKM menjalin kerjasama dan jaringan bisnis yang potensial dalam mengupayakan adanya pertukaran informasi dagang bagi para pelaku UMKM di Sumsel. Sekaligus mempromosikan produk UMKM di Sumsel dan rangkaian acara hari Gerakan Nasional BBI dan BBWI.
“Diharapkan dalam kegiatan ini pelaku UMKM dapat saling bertukar informasi dan pengalaman dalam menjalankan usahanya serta ada penyerahan sertifikat halal bagi para pelaku UMKM sebagai tindak lanjut gebyar pembagian 1000 sertifikat halal gratis di Griya Agung beberapa waktu lalu, “katanya.
Pelaksanaan kegiatan ini juga merupakan rangkaian festival produk UMKM Sumsel yang diisi dengan berbagai kegiatan antara lain pameran nasional pariwisata ekonomi kreatif, investasi pelayanan pubik, start up Sumatera Art, Sumatra Fashion, dan parade.
“Terima kasih pak Pj Gubernur Sumsel sudah mempromosikan dan endors produk UMKM di Solo dan Gernas BBI/BBWI dan belum lagi banyak lagi dalam kunker nya. Serta kementerian koperasi UMKM RI yang selama ini mendukung UMKM di Sumsel, ” Pungkasnya.*