Berharap Dapat Bantuan Pangan di Bulan Ramadan, KPM Penerima BPNT di Prabumulih "Gigit Jari"
Pemutihan Pajak Sumatera Selatan tahun 2024
program BPNT adalah bantuan pangan dari pemerintah yang diberikan kepada KPM setiap bulannya melalui mekanisme akun elektronik yang digunakan hanya untuk membeli pangan di e-Warong KUBE PKH.
program BPNT adalah bantuan pangan dari pemerintah yang diberikan kepada KPM setiap bulannya melalui mekanisme akun elektronik yang digunakan hanya untuk membeli pangan di e-Warong KUBE PKH.

Berharap Dapat Bantuan Pangan di Bulan Ramadan, KPM Penerima BPNT di Prabumulih “Gigit Jari”

MusiNews.id – Sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang ada di wilayah Kota Prabumulih pada Minggu pertama bulan puasa Ramadan tahun ini, terpaksa harus “gigit jari”. Pasalnya, salah satu program bantuan pangan dari pemerintah yakni Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang disalurkan melalui nomor rekening bank milik peserta setiap bulannya, ditemukan kosong atau tidak ada saldo.

Akibatnya, banyak warga yang kecewa dan mempertanyakan kosongnya saldo rekening pada bantuan tersebut. Salah satunya S, ibu rumah tangga yang minta namanya tidak ditulis ini, mengaku terkejut saat hendak mencairkan uang BPNT di salah satu bank, rekening miliknya kosong tidak ada saldo.

“Capek pak ngantri la lamo, pas dicek rekening kami kosong, giliran kami betanyo apo masalahnyo, katek yang biso jawab.” gerutuk warga Kelurahan Sukaraja ini, kepada sejumlah awak media, belum lama ini.

Berita Terkait :  PLN ULP Prabumulih Beri Tips Hindari Sanksi Denda Pemutusan

Dirinya pun terpaksa mengubur dalam-dalam, rencana bisa berhemat dengan membeli kebutuhan pangan lewat e-Warong KUBE PKH (Kelompok Usaha Bersama Program Keluarga Harapan) selama bulan Ramadan.

Keluhan serupa juga disampaikan oleh Marni, warga Kelurahan Karang Raja, Kecamatan Prabumulih Timur, Kota Prabumulih. Sebelumnya, ia sangat berharap bisa pulang ke rumah membawa beras dan lauk pauk buat kebutuhan menjalani puasa Ramadan, namun ternyata nihil.

“La ngantri, keluar duit ngojek pulo, beras belum dapat.” ucapnya sembari menyeka keringat, karena kelelahan.

Namun sayang, ketika Tim media Anggota SMSI Kota Prabumulih hendak melakukan konfirmasi terkait bantuan pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) ini, belum mendapat keterangan resmi terkait persoalan tersebut. Beberapa kali mencoba menghubungi melalui pesan singkat Whatsapp dan nomor ponsel ke salah satu pengurus BPNT atau Koordinator Daerah (Korda) yakni EB, sampai berita ini diturunkan belum memberikan jawaban.

Berita Terkait :  Resmi Dilantik, Anggota PTPS Diharapkan Mampu Junjung Tinggi Netralitas

Bahkan, belasan kali dihubungi, yang bersangkutan tidak mencoba mengangkat telponnya meskipun dalam keadaan aktif. Begitupun saat di chat WA, juga tidak memberikan balasan, walaupun pemberitahuan chat menunjukkan centang 2, tanda pesan sudah masuk.

Sekedar informasi, program BPNT adalah bantuan pangan dari pemerintah yang diberikan kepada KPM setiap bulannya melalui mekanisme akun elektronik yang digunakan hanya untuk membeli pangan di e-Warong KUBE PKH. Lewat program ini, pemerintah pusat bertujuan agar dapat mengurangi beban pengeluaran serta memberikan nutrisi yang seimbang bagi KPM secara tepat sasaran dan tepat waktu. (SMSI Prabumulih)

Hj. Lucianty dan H. Syaparuddin, Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Kabupaten Musi Banyuasin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *