Pj Gubernur Elen Setiadi Pimpin Rapat Penanggulangan Aktivitas dan Dampak Judi Online di Sumsel
Pemutihan Pajak Sumatera Selatan tahun 2024

Pj Gubernur Elen Setiadi Pimpin Rapat Penanggulangan Aktivitas dan Dampak Judi Online di Sumsel

MusiNews.id, PALEMBANG — Penjabat Gubernur Sumsel Elen Setiadi secara langsung memimpin rapat pembahasan penanggulangan aktivitas Judi Online dan perumusan langkah antisipasi dampaknya di Provinsi Sumsel, yang mana rapat tersebut dihadiri langsung oleh Kepala OJK Sumsel Babel Arifin Susanto dan Para Kepala OPD serta Forkopimda Se Sumatera Selatan. Jumat, ( 23/08/2024).

Dalam pembukaannya Elen Setiadi menyampaikan agar kiranya dapat merumuskan secara langsung bagaimana mengantisipasi dampak yang ditumbulkan oleh Judi Online tersebut serta memastikan untuk seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI dan POLRI yang berada di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan untuk melakukan tindakan mitigasi dan antisipasi agar tidak terlibat di aktivitas Judi Online.

“Hari ini kita disumatera selatan melakukan tindakan yang prepentif juga sekaligus tindakan yang dipandang perlu dan penindakan secara hukum, kami nanti meminta kepada kepala daerah, kepala OPD segera untuk melakukan pemeriksaan terhadap ASN secara ketat atau random pemantauan apakah terlibat dari aktivitas Judi Online”ungkapnya

Berita Terkait :  Gubernur Sumsel Dampingi Menteri PUPR Tinjau Lokasi IPAL Sungai Selayur

Rapat yang juga dihadiri secara virtual oleh para Bupati / Walikota se Sumsel tersebut juga diberikan ruang bagi kepala Daerah atau Forkopimda untuk menyampaikan langkah apa saja dapat dilakukan untuk menciptakan langkah dan upaya dalam pencegahan.

Ia menyampaikan penting nya Sosialisasi secara masif untuk dilakukan sehingga masyarakat sadar bahwa akibat dan dampak yang ditimbulkan oleh pecandu judi online ini sangat serius.

“Ini kerja tidak bisa sendiri – sendiri jadi kita butuh Satgas dalam melakukan upaya mitigasi dan sosialisasi hingga tingkat paling bawah bahkan itu perlu disekolah, di Tempat fasilitas Umum, nanti kita akan detailkan lagi sehingga lebih mudah untuk penanganannya”tuturnya

Sementara itu Kepala OJK Sumsel Babel Arifin Susanto menjelaskan Nilai transaksi judi online tertinggi sampai dengan Mei 2024 senilai 600 Triliyun yang mana Demografi pemain judi online 80% pemain judi deposit kurang dari Rp 100.000, 20% deposit judi lebih dari Rp 100.000 yang artinya dari 3.797.429 pemain judi online ditahun 2023 yang menyetorkan deposit dengan nominal kecil adalah Masyarakat Berpenghasilan Rendah.

Berita Terkait :  Mawardi Yahya bersama Kapolda Sumsel Serahkan Bantuan Sosial Kepada Masyarakat

“Mengejutkan pak, ternyata 80% yang melakukan deposit ini masyarakat yang berpenghasilan rendah yang mana terdiri dari pelajar, Mahasiswa, Buruh, Petani, pegawai Swasta dan ibu rumah tangga”paparnya

Ia melanjutkan bahwa OJK per Juni 2024 telah memerintahkan Bank memblokir 6,056 rekening Bank yang ditenggarai terlibat judi online dan melalui Satgas PASTI telah menutup 8.271 entitas penyedia pinjol ilegal yang memungkinkan pendanaan judi Online.

Turut hadir Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan Ricky Perdana Gozali dan Para Kepala OPD se Sumsel. *

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *