MusiNews.id — Perancis akan menjalani pertandingan perdana di Grup D Piala Dunia Tahun 2022 ini, pada hari Senin tanggal 21 November 2022 melawan Australia. Sayangnya, di Piala Dunia tahun ini, kemungkinan besar Perancis tidak akan diperkuat oleh Karim Benzema. Pasalnya, pemain yang memperkuat Real Madrid itu, mengalami cedera di paha kiri.
Kabar tersebut disampaikan oleh Fédération Française de Football (FFF) pada hari Minggu tanggal 20 November 2022. “Karim Benzema absen di Piala Dunia. Mengalami cedera di paha kiri, penyerang Real Madrid itu terpaksa keluar dari partisipasinya di Piala Dunia. Benzema terpaksa meninggalkan latihan lebih awal setelah merasakan sakit di paha kiri.” demikian pernyataan resmi dari Federasi Sepak Bola Perancis.
Setelah dilakukan pemeriksaan Magnetic Resonance Imaging atau MRI terhadap Benzema di sebuah rumah sakit di Doha, Qatar, cedera Femoral Rectus yang dialaminya membutuhkan waktu pemulihan sekitar tiga Minggu.
Situasi yang ada ini, tentunya membuat pelatih Tim Nasional Perancis, yakni Didier Deschamps, menjadi sedikit pusing. Setelah berkomunikasi dengan dr. Frank Le Gall, dirinya terpaksia mencoret Karim Benzema dari skuad Perancis di Piala Dunia 2022.
Cedera yang dialami oleh Benzema, menambah daftar nama pemain yang harus absen di Piala Dunia dan membuat sang pelatih jadi bersedih. Sebelumnya, sang juara bertahan itu, sudah kehilangan sejumlah pemain bintang, seperti Ngolo Kante, Paul Pogba, dan Nkunku.
“Saya sangat sedih untuk Karim yang membuat Piala Dunia itu target besarnya. Meski pukulan baru untuk timnas Prancis ini, saya penuh percaya diri terhadap tim saya. Kami akan melakukan segala cara untuk menghadapi tantangan di depan kami,” kata Didier Deschamps.
Meski bersedih, Didier Deschamps masih tetap percaya diri dengan tim yang dimilikinya dan akan melakukan segala cara untuk menghadapi tantangan yang ada. Selain itu, Tim Nasional Perancis juga masih memiliki kesempatan untuk mengganti Benzema dengan pemain lainnya guna menghadapi Australia dan dua tim lainnya di Grup D yakni Denmark dan Tunisia. (ohs)