Jawaban Anies Baswedan Terkait 8 Isu Penting oleh DPD Republik Indonesia

Berangkat dari hal tersebut, mantan Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan, jika ketidakadilan dan ketidaksetaraan menjadi prioritas utama yang harus diselesaikan. Ia mengambil contoh, pada tahun 2022, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Pulau Jawa dan Sumatera adalah 74. Sedangkan luar Pulau Jawa dan Sumatera IPM 69.

“Ada selisih lima poin jika dibandingkan dengan sepuluh tahun sebelumnya, di mana IPM di Pulau Jawa dan Sumatera 69. Ini bukan sekadar angka. Tapi mari kita lihat sepuluh tahunnya. Untuk mengejar ketertinggalan, dibutuhkan effort yang luar biasa. Harus ada langkah ekstra.” jelasnya.

Berita Terkait :  Sultan B Najamudin Beri Wejangan Mahasiswa Universitas Dehasen Bengkulu Agar Sukses Berkarir

Anies menegaskan, Ia menginginkan agar anak Indonesia yang dilahirkan di mana saja, harus bisa mendapat kesempatan yang sama untuk bisa meraih masa depan yang baik. “Itu artinya, fasilitas pendukungnya juga harus baik.” tegasnya.

Usai memaparkan visi misinya, Anies kemudian ditanya tentang komitmen terhadap delapan persoalan fundamental kebangsaan. Komite I bertanya tentang Otonomi Daerah, dilanjutkan oleh Komite II yang bertanya tentang Sumber Daya Manusia, Sumber Daya Alam, dan Sumber Daya Buatan.

Berikutnya adalah Komite III yang berbicara tentang Kesejahteraan Sosial dan Komite IV yang bertanya tentang Fiskal Daerah dan Ketua Kelompok DPD di MPR tentang Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Ekonomi Lainnya.

Pemutihan Pajak Sumatera Selatan tahun 2024

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *