MusiNews.id Terdepan dan Terpercaya
MusiNews.id — Setelah sempat tertunda dikarenakan harus menghadiri acara pelestarian alam di Kabupaten Lahat, Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) akhirnya bisa mengunjungi dan meninjau kondisi terakhir korban kebakaran di Batu Ampar, Kelurahan I Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Kota Palembang, pada hari Rabu siang tanggal 20 Juli 2022.
Dalam kunjungan yang didampingi oleh Ketua TP PKK Sumsel, Hj. Febrianti Lustia, dan Kepala Dinas Sosial Sumsel serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel, Gubernur Sumsel mengajak puluhan korban untuk menyikapi musibah ini dengan tabah. Tidak perlu mencari siapa yang salah, karena setiap orang pasti tidak menginginkan adanya musibah.
“Tolong dikesampingkan dulu semua itu. Saat ini, yang terpenting kita jangan kurangi bersyukur. Tetap beribadah dan jangan menyalahkan serta marah sama Sang Pencipta. Kita harus yakin, ada rahasia terbaik di balik peristiwa ini.” kata Gubernur Sumsel, Herman Deru.
Dia menambahkan, pergerakan yang dilakukan oleh Gubernur, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumsel, Wali Kota, Camat, bukan hanya dikarenakan tugas, namun juga sebagai bentuk aksi kemanusiaan. “Tolong terima ini dengan keikhlasan hati. Bantuan ini, kami tahu belum mampu menyudahi kesedihan bapak dan ibu, atau mengobati luka hati juga trauma yang dihadapi.” imbuhnya.
Herman Deru juga menyampaikan bahwa pihaknya akan memberikan pendampingan trauma healing bagi anak-anak korban kebakaran dan akan dipusatkan di Mushollah Jauharul Islam yang letaknya tidak jauh dari lokasi kebakaran. “Kita berikan trauma healing pada anak-anak, karena kita khawatir mereka terganggu psikologinya.” ujar sosok yang akrab disapa dengan panggilan Bang HD itu.
Selain itu, bagi para korban yang kehilangan surat-surat penting seperti sertifikat, ijazah, Kartu Tanda Penduduk, dan lainnya, Bang HD meminta kepada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukapil) serta Kecamatan untuk melakukan jemput bola melakukan pendataan warga.
“Jaga kesehatan dan tetap tabah ya.” ujar Bang HD kepada warga Batu Ampar setelah menyalurkan bantuan uang tunai senilai Rp5 juta untuk 19 Kepala Keluarga yang terkena musibah kebakaran dan berharap bantuan tersebut berguna bagi korban untuk menyekolahkan anak-anak mereka yang kebetulan baru memulai Tahun Ajaran Baru.
Sementara itu, Yanti yang merupakan korban peristiwa kebakaran itu, mengaku cukup lega dengan sejumlah bantuan yang datang, termasuk bantuan uang tunai dari Gubernur Sumsel. “Alhamdulillah, bisa untuk tambahan. Rencananya, untuk biaya bangun rumah. Walaupun tidak akan sama dengan rumah yang dulu, dan juga bisa digunakan untuk anak sekolah. Terima kasih sekali.” ujarnya untuk tetap tegar.
Camat Ilir Timur I, Septa Marus, menjelaskan bahwa musibah kebakaran tersebut terjadi pada hari Selasa pagi sekitar pukul 09.15 WIB dan menghanguskan 13 bangunan yang dihuni 19 Kepala Keluarga dan terdiri dari 64 jiwa. Adapun penyebab dari kebakaran itu yakni korsleting listrik, tetapi api berhasil dipadamkan dalam waktu yang relatif cepat yakni pukul 09.45 WIB. (ohs)
