MusiNews.id, SEKAYU – Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Pemkab Muba) terus memperluas kolaborasi lintas sektor untuk mempercepat pembangunan daerah dan meningkatkan kesejahteraan Aparatur Sipil Negara (ASN). Salah satu langkah konkret dilakukan dengan menggandeng PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Sekayu.
Audiensi antara Pemkab Muba dan jajaran BRI berlangsung di Guest House Griya Bumi Serasan Sekate pada Selasa, 5 Agustus 2025. Pertemuan tersebut secara langsung dihadiri oleh Bupati Muba H. M. Toha, didampingi jajaran kepala OPD, di antaranya Kepala BPKAD Ariyanto, Kepala Bappeda Agus Arisman, dan Kabid Komunikasi Publik Kominfo Ahmad Kartiko Buwono.
BRI Siap Dukung Pensiun PPPK hingga UMKM
Dalam pertemuan tersebut, Pimpinan BRI Cabang Sekayu Heru Wijaya menyampaikan komitmen untuk memperkuat kemitraan strategis dengan Pemkab Muba. BRI, kata dia, hadir tak hanya sebagai penyedia layanan keuangan, tetapi juga sebagai mitra aktif dalam pembangunan daerah.
“Kami siap mendukung kesejahteraan ASN, termasuk skema pensiun bagi PPPK, pinjaman lunak, hingga dana talangan K3S Migas. BRI juga memiliki jaringan luas di Muba dengan 12 kantor layanan dan ratusan agen BRILink yang menjangkau hingga pelosok desa,” ujar Heru.
BRI juga memperkenalkan program Kredit Usaha Rakyat (KUR tanpa agunan) khusus menyambut HUT ke-80 Republik Indonesia, yang ditujukan bagi para pelaku UMKM di Muba untuk meningkatkan kapasitas usaha mereka.
Bupati Muba Sambut Baik Kolaborasi
Bupati H. M. Toha mengapresiasi langkah strategis yang ditawarkan BRI dan berharap sinergi ini bisa berkelanjutan, tidak hanya dalam urusan ASN tetapi juga untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
“Kami menyambut baik inisiatif BRI. Semoga ini jadi langkah awal menuju kolaborasi berkelanjutan, terutama dalam memperkuat layanan keuangan yang inklusif dan mendorong pengembangan BUMD dan UMKM lokal,” ujar Bupati Toha.
Menurutnya, sinergi dengan lembaga keuangan seperti BRI sangat penting dalam mendukung kebijakan daerah yang pro terhadap kesejahteraan masyarakat dan pembangunan ekonomi jangka panjang.
Dengan kolaborasi ini, diharapkan akan lahir berbagai program inovatif yang tidak hanya memberi manfaat bagi ASN dan pensiunan PPPK, tetapi juga membuka peluang lebih luas bagi pelaku usaha lokal dan pengembangan ekonomi inklusif di Kabupaten Musi Banyuasin.*
