Eva Susanti Kunjungi Usaha Ternak Lele Warga Karya Baru, Dorong Ketahanan Pangan dari Akar Rumput

MusiNews.id, PALEMBANG – Dalam upaya mendukung ketahanan pangan dan mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat dari sektor perikanan, Anggota Komite II Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), Hj. Eva Susanti, S.E., M.M., melakukan kunjungan lapangan ke lokasi budidaya ikan lele milik warga di Kelurahan Karya Baru, Kecamatan Alang-Alang Lebar, Kota Palembang.

Kunjungan yang dilakukan pada beberapa hari lalu itu merupakan bagian dari rangkaian reses yang dilakukan senator asal Sumatera Selatan tersebut.

Dalam kunjungannya, Eva Susanti berdialog langsung dengan para pelaku usaha kecil bidang perikanan air tawar yang telah menunjukkan potensi luar biasa dalam mendukung ekonomi keluarga dan ketahanan pangan lokal.

Budidaya ikan lele di Kelurahan Karya Baru telah menjadi salah satu contoh nyata bagaimana masyarakat dapat memanfaatkan lahan sempit dan sumber daya lokal untuk menghasilkan pendapatan yang berkelanjutan.

Usaha ini tak hanya membuka peluang kerja di tingkat keluarga dan lingkungan sekitar, tetapi juga menjadi sumber protein hewani yang terjangkau bagi masyarakat kota.

Berita Terkait :  Sosialisasi 4 Pilar, Nono Sampono Ajak Menjaga Persatuan dan Kesatuan Jelang Pemilu 2024

“Saya sangat mengapresiasi semangat dan kerja keras warga di sini yang telah memanfaatkan lahan pekarangan rumah untuk membudidayakan ikan lele. Ini adalah bentuk kemandirian dan solusi nyata menghadapi tantangan ketahanan pangan,” ujar Eva Susanti di sela-sela kunjungannya.

Eva menegaskan, sebagai anggota Komite II yang membidangi urusan pertanian, perikanan, energi, dan lingkungan hidup, ia berkomitmen untuk terus memperjuangkan peningkatan dukungan kepada pelaku UMKM dan petani atau peternak kecil, termasuk mereka yang bergerak di sektor perikanan air tawar.

Ia juga menekankan pentingnya perhatian pemerintah daerah terhadap pembinaan dan akses permodalan bagi para peternak ikan lele, khususnya dalam bentuk program-program kemitraan yang berkelanjutan dan pelatihan teknis budidaya modern yang ramah lingkungan.

“Program seperti ini perlu diperluas, diberi pendampingan, dan dijadikan percontohan oleh daerah-daerah lain. Potensi besar seperti ini harus diangkat agar mampu menggerakkan roda perekonomian lokal,” tambah Eva.

Warga yang dikunjungi pun menyampaikan apresiasi atas kehadiran Eva Susanti. Mereka mengaku termotivasi dan berharap dukungan dari wakil daerah di tingkat nasional ini bisa membuka akses yang lebih luas ke pelatihan, pasar, dan permodalan.

Berita Terkait :  Marak Kavling Ilegal, Asosiasi Real Estate Jawa Timur Minta Petunjuk Ketua DPD RI

Salah satu warga, peternak lele yang menjadi tuan rumah kunjungan tersebut, menyampaikan harapannya agar pemerintah memberikan kemudahan dalam pengurusan izin dan bantuan pakan yang sering menjadi kendala utama dalam produksi.

“Dengan kedatangan Ibu Eva, kami merasa didengar. Kami butuh dorongan untuk terus maju. Semoga usaha kami ini bisa terus berkembang dan menjadi sumber penghasilan tetap,” ungkapnya dengan semangat.

Eva Susanti menutup kunjungannya dengan menyampaikan harapan agar semangat masyarakat seperti di Kelurahan Karya Baru bisa menular ke tempat lain.

Ia juga menyebutkan bahwa program pemberdayaan masyarakat harus benar-benar menyentuh langsung ke lapangan dan disesuaikan dengan potensi lokal yang dimiliki setiap daerah.

Kunjungan ini menegaskan bahwa pendekatan berbasis komunitas dalam pengembangan ekonomi dan ketahanan pangan menjadi salah satu kunci penting dalam membangun Indonesia dari pinggiran, sebagaimana amanat Nawacita yang selama ini dipegang teguh oleh DPD RI. (*)

Pemutihan Pajak Sumatera Selatan tahun 2024

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *