Ganjar Pranowo Bakal Berikan Para Petugas Posyandu Insentif
Pemutihan Pajak Sumatera Selatan tahun 2024
Istri Calon Presiden Republik Indonesia, Ganjar Pranowo, yang bernama Siti Atikoh, menghadiri pertemuan dengan Petugas Posyandu di Kebon Gede, Palembang, pada hari Jum'at tanggal 12 Januari 2024.
Istri Calon Presiden Republik Indonesia, Ganjar Pranowo, yang bernama Siti Atikoh, menghadiri pertemuan dengan Petugas Posyandu di Kebon Gede, Palembang, pada hari Jum'at tanggal 12 Januari 2024.

Bentuk Penghargaan, Capres Ganjar Pranowo Bakal Berikan Para Petugas Posyandu Insentif

MusiNews.id, Palembang — Pasangan Calon Presiden (Capres) dan Wakil Presiden Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo – Mahfud MD (GAMA), berkomitmen terhadap pencegahan dan pengentasan kasus stunting. Sebagai langkahnya, GAMA menjanjikan pemberian insentif bagi para petugas Posyandu.

Hal itu disampaikan istri Capres Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Supriyanti, saat bersilaturahmi dengan ribuan petugas Posyandu di Kebon Gede, Palembang, pada hari Jum’at tanggal 12 Januari 2024.

Penyampaian ini dilakukan dalam kegiatan Safari Politik Siti Atikoh ke Palembang. Menurutnya, apresiasi perlu dilakukan kepada para petugas Posyandu yang berjuang mengajak masyarakat untuk menjaga kesehatan anak.

“Karena GAMA itu sangat mengapresiasi perjuangan dari ibu-ibu yang ada di Posyandu ini. Dari tim visi dan misi yang menyusun program itu, Insya Allah nanti akan ada insentif untuk kader Posyandu yang bakal diperjuangkan GAMA.” katanya yang juga didampingi Istri Ketua DPD PDIP Perjuangan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Ayu Nur Suri Giri, ketua TPD Sumsel (Yahya Maya Sakti), kader PDI Perjuangan, TPN, dan lainnya.

Berita Terkait :  2 Alasan Partai Kebangkitan Nusantara Pilih Netral di Pilpres 2024

Menurut Siti Atikoh, selama ini para petugas Posyandu sudah berjuang dalam pencegahan dan penanganan kasus stunting, tapi kesejahteraannya kurang diperhatikan. Padahal, para petugas Posyandu menjadi garda terdepan dalam membantu mengentaskan stunting.

“Padahal kader Posyandu yang menjadi tulang punggung keberhasilan program-program ya. Dari puskesmas, minta data ke Posyandu. Dari dinas minta data ke Posyandu. Ketika ada program-program vaksin, yang dimintai tolong posyandu.” ujarnya.

Oleh sebab itu, dirinya mengatakan, Ganjar-Mahfud melihat petugas Posyandu perlu diberikan insentif. Terlebih untuk mendukung munculnya Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan sehat.

“Ya walaupun ibu-ibu ini lillahita’ala untuk kebaikan masyarakat, tapi tetap mau ya bu ya kalau dikasih insentif ya? Nanti akan diperjuangkan, karena kita tahu ibu-ibu dan bapak-bapak yang sebagai kader Posyandu itu lah garda terdepan untuk kesehatan masyarakat yang berkualitas.” tutur Siti Atikoh.

Berita Terkait :  Pilpres 2024, Pintu Partai Amanat Nasional Selalu Terbuka Bagi Ridwan Kamil

Sementara itu, Anggota DPRD Sumsel Fraksi PDI Perjuangan, Hj. Rita Suryani, mengungkapkan, selama 2 hari di Palembang, Calon ibu negara Siti Atikoh melakukan berbagai kegiatan yang disambut sangat antusias oleh masyarakat.

“Kehadiran ibu Atikoh di Palembang, mengobati keinginan masyarakat untuk bertemu secara langsung, dukungan dan doa masyarakat terhadap pasangan GAMA melalui ibu Atikoh, sangat besar dan tulus, dan perhatian ibu Atikoh sangat besar, karena Posyandu garda terdepan dalam memberikan perhatian kepada ibu hamil dan balita di Indonesia.” kata Anggota Komisi V DPRD Sumsel ini. (cpy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *