MusiNews.id – Bakal Calon Bupati (Cabup) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Hj. Lucianty, melakukan pertemuan dengan masyarakat Kelurahan Serasan Jaya, Kecamatan Sekayu, hari Sabtu tanggal 14 September 2024.
Pertemuan tersebut digelar dalam rangka syukuran atas dilantiknya Tafriansyah sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Muba periode 2024-2029.
Dalam pertemuan tersebut, Hj. Lucianty mengungkapkan bahwa dirinya sudah lama menjalin kerja sama dengan Tafriansyah. Yakni sejak Alm. Pahri Azhari menjadi Bupati Kabupaten Muba.
“Adinda sudah yang kedua kali menjadi wakil rakyat. Dulu bersama saya dan Alm. Pahri Azhari, sama-sama di Partai Amanat Nasional, dimana waktu itu Pak Alm. Pahri Azhari menjadi ketua dan adinda Tafriansyah menjadi anggota DPRD Kabupaten Muba.” ucapnya.
Tahun ini, Tafriansyah kembali terpilih menjadi Anggota DPRD Kabupaten Muba periode 2024-2029, namun dari Partai Kebangkitan Nusantara (PKN).
“Tahun ini, bersama saya dari PKN, adinda Tafriansyah kembali terpilih menjadi wakil rakyat. Mari kita do’akan, beliau menjadi wakil rakyat yang amanah dan berjuang untuk hak-hak dan program yang berpihak kepada rakyat.” tegasnya.
Ketua Pimpinan Daerah (PIMDA) PKN Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) itu, juga meminta dukungan dan do’a kepada masyarakat, agar dimudahkan dalam melakui berbagai tahapan yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Muba dengan baik, hingga akhirnya menjadi Bupati Kabupaten Muba periode 2025-2030.
“Tanggal 27 November 2024 nanti, akan dilaksanakan Pilkada serentak, termasuk di Kabupaten Muba. Saya mohon kepada Bapak dan Ibu, kirakan dapat mendo’akan, menolong, dan membantu saya, kiranya apa yang kita cita-citakan bisa menjadi kenyataan.” ucap Hj. Lucianty.
Sosok yang akrab disapa dengan panggilan Yuk Lucy itu menuturkan, ada beberapa program yang akan dijalankannya jika menjabat sebagai Bupati Kabupaten Muba periode 2024-2029.
“Saya ingin kembali melanjutkan Program Sekolah Gratis dan Berobat Gratis. Sekolah gratis ini, mulai dari PAUD hingga SMA, plus perlengkapan dan peralatan sekolah gratis dari pemerintah. Jika memang memungkinkan, pendidikan tinggi akan digratiskan. Sedangkan berobat gratis warga Muba akan mendapatkan BPJS Kesehatan. Penyakit yang tidak dicover oleh BPJS Kesehatan, akan dicover melalui anggaran dari Pemerintah Kabupaten Muba.” ungkapnya.
Dia menambahkan, selain itu, program yang akan dilaksanakannya bersama H. Syaparuddin jika menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Muba periode 2025-2030 yaitu mengaktifkan dokter keluarga. Dimana para dokter datang ke rumah warga, mengarahkan masyarakat mengenai bagaimana pola hidup yang sehat.
“Kemudian, santunan kematian dan insentif kepada imam masjid, guru mengaji, marbot dan yang memandikan jenazah. RT dan RW, akan kita berikan insentif. Kabupaten Muba ini adalah kabupaten kaya di Indonesia. Oleh karena itu, dana yang masuk ke Kabupaten Muba adalah dana rakyat, dan tentunya harus dikembalikan ke rakyat.” jelasnya.*