MusiNews.id Terdepan dan Terpercaya
Musinews.id – Bertambahnya jumlah penduduk dan lahan pemakaman yang menyempit serta jarak tempuh ke TPU yang ada cukup jauh, menjadi latar belakang masyarakat Bayung Lencir berinisiatif untuk secara swadaya dan bergotong royong menyediakan lahan Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang baru.
Dalam kurun waktu yang cukup lama, akhirnya hari ini, Jum’at (25/3/22) Ba’da salat Jum’at, masyarakat berkumpul menuju lahan bakal TPU yang tepatnya berada di RT 15 RW 02 Kelurahan Bayung Lencir, Kecamatan Bayung Lencir, Muba untuk meresmikan pemanfaatan bakal lahan TPU yang baru.
Ya, TPU ini dinamai dengan TPU Muslim, dimana TPU ini di desain dan diatur sesuai syari’at Islam. TPU Muslim ini digadang-gadang menjadi TPU modern namun berlandaskan syari’at Islam. Makam hanya berbentuk gundukan tanah dengan rumput diatasnya. Tak ada bangunan diatas makam, hanya sebuah nisan sebagai pertanda.
Acara peresmian ini di awali dengan do’a bersama dan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, beberapa sambutan dari unsur kepanitiaan TPU Muslim dan unsur Pemerintahan setempat, serta penggalangan dana.
Dijelaskan oleh Koordinator Pembebasan Lahan TPU Muslim, Ustadz M Teguh Pajeri mengatakan bahwa dengan lebar 90 dan pajang 120 meter, dana yang dibutuhkan untuk pembebasan lahan senilai 500 juta rupiah.
“Sampai saat ini masih dalam proses pembebasan lahan, Panitia Pembebasan TPU sangat yakin jika didukung oleh masyarakat secara bersama-sama, pembebasan lahan ini akan segera diselesaikan,“ ujarnya.
Lurah Bayung Lencir, Siwarudin SIP dalam sambutannya menyampaikan dukungan program swadaya dari masyarakat ini untuk mewujudkan keberadaan TPU Muslim Kecamatan Bayung Lencir. Dikarenakan menurutnya memang TPU Kelurahan Bayung Lencir, lahan yang tersisa tingal sedikit.
“Pemerintah Kelurahan sangat mendukung program TPU Muslim ini, serta mengajak masyarakat Bayung Lencir khsusnya di 16 RT yang ada di Kelurahan Bayung Lencir untuk mendukung Program Keberadaan TPU Muslim ini, karena sangat bermanfaat untuk semua masyarakat khususnya kaum muslim di Kelurahan Bayung Lencir,” ungkapnya.
Sementara, Camat Bayung Lencir diwakilkan Kasi Trantibum Kecamatan Bayung Lencir, Drs Saelan Ikhsan yang hadir turut mendukung keberadaan TPU Muslim Kecamatan Bayung Lencir yang digagas oleh Panitia Pembebasan Lahan TPU Muslim.
Pihaknya juga mengingatkan kembali kepada panitia, dikarenakan TPU ini untuk semua muslim tanpa terkecuali, agar dibuatkan AD-ART atau aturan pemanfaatan TPU. Agar tidak menimbulkan perbedaan persepsi ketika masyarakat ingin memanfaatkan TPU.
“Khususnya masyarakat di luar Kelurahan Bayung Lencir, serta menyakini proses pembebasan lahan TPU Muslim ini akan segera selesai ketika didukung oleh semua masyarakat, ayo kita bahu membahu dalam program amal jariyah ini,” katanya.
Salah satu tokoh masyarakat yang hadir, Sulkhan, turut menyampaikan aspirasinya dalam acara peresmian pemanfaatan TPU Muslim tersebut. Dalam sesi diskusi, ia menyampaikan usulan yaitu untuk mempercepat proses pembebasan lahan secara meyeluruh, ia meminta panitia, agar dari pintu ke pintu jemput bola ke rumah-rumah untuk memfasilitasi dan mempermudah warga untuk berinfaq ke TPU Muslim.
“Karena TPU Muslim ini untuk semua masyarakat Bayung Lencir, bukan hanya untuk warga RT 15 dan RT 8 yang kebetulan dekat dengan TPU Muslim ini,” katanya.
Sekedar informasi, Panitia Pembebasan Lahan TPU Muslim mengajak semua kaum muslimin dan instansi untuk bersama-sama bahu membahu dalam proses pembebasan lahan TPU Muslim Bayung Lencir ini. Untuk Donasi ataupun sumbangan bisa Via Transfer Ke rekening Bank Sumsel di nomor 1760 9004 407, Bank BNI 1178401956 An TPU Muslim Bayung Atau Menghubngi Panitia Pembebasan lah TPU Muslim Kontak Informasi 0822 1388 6808 (rid)
