MusiNews.id, Prancis – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, resmi mengakhiri kunjungan kerjanya ke sejumlah negara sahabat dengan bertolak dari Paris, Prancis, menuju tanah air pada Selasa, 15 Juli 2025, waktu setempat. Keberangkatan ini sekaligus menutup rangkaian lawatan penting yang memperkuat diplomasi Indonesia di tingkat global.
Presiden Prabowo lepas landas dari Bandar Udara Orly menggunakan Pesawat Kepresidenan Garuda Indonesia-1, dan secara resmi dilepas oleh Duta Besar Prancis untuk Indonesia Fabien Penone, Dubes RI untuk Prancis Muhammad Oemar, serta Atase Pertahanan KBRI Paris Marsma TNI Anang Surdwiyono. Upacara pelepasan juga diiringi oleh barisan pasukan jajar kehormatan militer Prancis, menunjukkan penghormatan tinggi dari negara sahabat tersebut.
Tamu Kehormatan di Bastille Day
Selama berada di Paris, Presiden Prabowo menjadi tamu kehormatan dalam upacara peringatan Hari Nasional Prancis atau Bastille Day yang digelar pada 14 Juli 2025. Momen ini menjadi catatan sejarah, karena Prabowo Subianto adalah Presiden Indonesia pertama yang menerima undangan resmi untuk menghadiri Bastille Day.
Keikutsertaan Presiden Prabowo dalam acara bergengsi ini menjadi simbol penguatan hubungan bilateral serta bentuk apresiasi dari Pemerintah Prancis terhadap peran Indonesia di kawasan dan dunia internasional.
Jamuan Resmi di Istana Élysée
Sebagai bentuk penghormatan lebih lanjut, Presiden Prancis Emmanuel Macron menggelar jamuan makan malam kenegaraan untuk Presiden Prabowo di Istana Élysée. Pertemuan kedua kepala negara ini menjadi bagian penting dalam diplomasi yang mempererat kerja sama strategis kedua negara.
Peringati 75 Tahun Hubungan Diplomatik
Kunjungan ini juga memiliki makna khusus karena bertepatan dengan peringatan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Prancis. Momen bersejarah ini dimanfaatkan kedua negara untuk mendorong kolaborasi yang lebih erat dalam berbagai sektor, mulai dari pertahanan, teknologi, hingga kebudayaan.
Presiden Prabowo didampingi oleh Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya selama perjalanan pulang ke Indonesia.*
