MusiNews.id Terdepan dan Terpercaya
MusiNews.id, PALEMBANG – Palembang Sportivo terus melakukan persiapan dalam rangka mengikuti Piala Soeratin U-17 tahun 2023. Salah satunya yakni dengan melakukan berbagai rangkaian uji coba dengan tim-tim yang ada di Sumatera Selatan (Sumsel).
Sebelumnya, klub yang berjuluk Laskar Antu Banyu itu, sudah melakukan pertandingan uji coba menghadapi PS. Tria. Dari pertandingan tersebut, Pelatih Palembang Sportivo, Subagio, mengakui bahwa finishing touch atau penyelesaian akhir, menjadi persoalan yang harus mendapatkan perhatian penuh untuk diperbaiki.
Kali ini, Rabu tanggal 11 Januari 2023, Palembang Sportivo menjalani dua pertandingan uji coba. Pertama, melawan PS. Palembang U-17 di Lapangan Kamboja. Kedua, bertemu dengan David FC di Jakabaring Sport City.
Saat bertemu PS. Palembang U-17, anak asuh Subagio bermain sangat baik di pertemuan pertama. Di pertandingan pertama dengan konsep tiga kali bertanding itu, pemain Palembang Sportivo hanya kebobolan dua gol dari tim yang sudah terlebih dahulu menjalani latihan. Di pertandingan kedua dan ketiga, mereka memang harus mengakui keunggulan PS. Palembang. Selain itu, ketika bertemu David FC, Muhammad Rahman dan kawan-kawan hanya kebobolan satu gol.
Menanggapi hasil dari tiga pertandingan uji coba ini, Manajer Tim Palembang Sportivo, Oyong Hairudin, menyampaikan rasa syukurnya atas apa yang sudah didapatkan oleh anak asuhnya.
“Tentunya rasa syukur yang harus pertama kali kita ucapkan. Karena dengan adanya uji coba ini, kita lebih mengetahui mengenai kekurangan yang ada pada tim. Kekurangan itu tentunya sudah diketahui oleh jajaran pelatih dan akan mendapatkan perhatian untuk diminimalisir.” tuturnya.
Dia menambahkan, tim yang ada saat ini memang baru terbentuk dan sudah memiliki kemajuan jika dibandingkan dengan sebelumnya.
“Dari tiga pertandingan ini, kita dapat melihat bahwa pemain sudah mulai mengeluarkan kemampuannya untuk mendapatkan tempat di hati pelatih. Harapan kami, ketika mereka nanti turun di Piala Soeratin, dapat bermain lepas dan mendapatkan hasil yang terbaik.” kata Oyong Hairudin, sosok yang pernah mengelola kompetisi amatir Sumsel Super League itu.*