MusiNews.id — Aliansi Mahasiswa Palembang (AMP) menggelar diskusi publik dengan tema Peran Pemuda Sumsel dalam mendukung kenaikan harga Gabah Padi Untuk Menjadikan Sumsel Mandiri Pangan, di Cafe Sodara, Kota Palembang, pada hari Sabtu, tanggal 22 Maret 2025.
Dalam acara yang mendapatkan antusiasme begitu tinggi dari peserta itu, turut hadir Ketua Pemuda Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Sumatera Selatan (Sumsel), Zainul Arifin, sebagai keynote speaker.
Kemudian, hadir juga tiga orang narasumber yakni Wakil Pimpinan Perum Bulog Sumatera Bagian Selatan (Rasiwan), Kepala Pengawas Pencemaran lingkungan pada Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Sumsel (Reza Wahya), dan Akademisi dari Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang (M. Iqbal), serta Ketua Maritim muda Nusantara Sumsel, Andi Wiradinata, sebagai Pemantik.
Dalam pemaparannya, Zainul Arifin, menegaskan bahwa pemuda harus mengambil peran aktif dalam mendukung kesejahteraan petani dan menjaga stabilitas harga gabah.
“Isu pangan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga tanggung jawab kita bersama, termasuk para pemuda. Kita harus mendorong kebijakan yang berpihak pada petani, dan memastikan kesejahteraan mereka terjamin.” ujar Zainul Arifin.
Sementara itu, Wakil Pimpinan Perum Bulog Sumatera Bagian Selatan, Rasiwan, menyampaikan bahwa Perum Bulog memiliki peran strategis dalam menjaga kestabilan harga gabah di Sumsel.
“Kami terus berupaya menyeimbangkan harga di tingkat petani, agar mereka mendapatkan keuntungan yang layak, sementara konsumen juga tetap mendapatkan harga beras yang terjangkau.” ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Pelaksana, Dharma Jusuf Bhatoen, mengungkapkan bahwa acara ini bertujuan untuk mendorong dan meningkatkan kepedulian anak muda untuk mewujudkan Sumsel Sebagai mandiri pangan.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong dan meningkatkan kepedulian anak muda khususnya mahasiswa pada isu kenaikan gabah, hal ini juga representatif dari program pemerintah yang mencanangkan Sumsel sebagai lumbung pangan nasional.” jelasnya. (qso)