Ketua KONI Pusat Tegaskan Fokus PON 2028 pada Cabor Olimpiade, DBON, dan Pilihan Tuan Rumah

MusiNews.id, Jakarta — Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Marciano Norman, menegaskan bahwa Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII 2028 di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB) akan difokuskan pada cabang olahraga (cabor) unggulan. Perhelatan olahraga nasional itu terutama yang termasuk dalam kategori Olimpiade, cabang prioritas Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), serta cabor pilihan tuan rumah.

Pernyataan ini disampaikan Marciano dalam rangka menyelaraskan pelaksanaan PON dengan arah kebijakan pembangunan olahraga nasional yang berorientasi pada prestasi internasional.

Ia menekankan bahwa penajaman fokus terhadap cabang unggulan merupakan bagian dari upaya menjadikan PON sebagai wahana strategis pembinaan atlet menuju pentas dunia.

“Mulai PON XXII/2028, kita ingin memastikan bahwa yang dipertandingkan adalah cabang-cabang yang memang menjadi fokus dalam Olimpiade, termasuk cabang unggulan dalam DBON dan tentunya cabor yang menjadi pilihan tuan rumah,” ujar Marciano di Jakarta, Jumat (23/5/2025)

Berita Terkait :  Ketum KONI Pusat Apresiasi Program Pembinaan Atlet PB.Perbakin

Lebih lanjut, Ketua Umum KONI Pusat menjelaskan bahwa cabang olahraga yang tidak masuk dalam daftar pertandingan PON 2028 tetap akan difasilitasi dan tidak diabaikan. KONI Pusat telah menyiapkan sejumlah ajang multievent nasional untuk menampung berbagai cabor tersebut, yang disebut sebagai terobosan baru dalam pengembangan ekosistem olahraga nasional secara menyeluruh.

Beberapa event yang telah dirancang antara lain, Pekan Olahraga Nasional Bela Diri, Pekan Olahraga Nasional Pantai (Indonesia Beach Games), dan Pekan Olahraga Nasional Indoor (Indonesia Indoor Games,.kemudian. Pekan Olahraga Nasional Remaja (Indonesia Youth Games)

“Ini menjadi bagian dari pembaruan sistem kompetisi nasional. Tidak semua cabor bisa dipertandingkan di PON, namun kita pastikan semua punya tempat untuk berkembang dan tampil. Multi-event ini akan jadi ajang penting bagi pembinaan dan pencarian bakat,” terang Marciano.

Berita Terkait :  KONI Pusat Dukung PP.PBVSI Mengantar Timnas Voli Berlaga di Olimpiade Brisbane 2032M

PON 2028 Jadi Momentum Peningkatan Prestasi

Sebagai tuan rumah bersama, NTT dan NTB disebut memiliki komitmen kuat untuk menyukseskan PON 2028, baik dari sisi penyelenggaraan maupun prestasi atlet. Pemerintah daerah bersama KONI daerah masing-masing kini tengah mempersiapkan infrastruktur, venue pertandingan, serta program pelatihan intensif bagi atlet-atlet lokal.

PON XXII/2028 diharapkan tidak hanya menjadi ajang pertandingan, tetapi juga momentum kebangkitan olahraga nasional menuju pentas internasional. Fokus pada cabor-cabor strategis dipandang sebagai langkah realistis dan efektif untuk meningkatkan daya saing Indonesia di ajang seperti SEA Games, Asian Games, hingga Olimpiade.

Sebagai informasi, DBON merupakan kebijakan pemerintah yang bertujuan memperkuat ekosistem olahraga prestasi nasional melalui pemetaan cabang unggulan, sistem pelatihan berbasis sport science, dan integrasi pendidikan dengan olahraga. Dengan mengacu pada DBON, pelaksanaan PON diharapkan mampu mendorong terwujudnya target jangka panjang olahraga Indonesia. (infopublik.id) 

Pemutihan Pajak Sumatera Selatan tahun 2024

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *