MusiNews.id Terdepan dan Terpercaya
MusiNews.id — Acara Ramah Tamah Ketua Mahkamah Agung (MA) Republik Indonesia, Dr. H. M. Syarifuddin, S.H., M.H., bersama Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru, di Griya Agung pada hari Rabu tanggal 11 November 2020, berlangsung hangat dan penuh keakraban. Bahkan, ketua MA sempat mengungkapkan kalau dirinya begitu senang lantaran jalan menuju kampung halamannya di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) kini sudah bagus berkat kepemimpinan Herman Deru.
“Bukan hanya tol, Saya lihat infrastruktur jalan dari kampung Saya ke Palembang, betul sudah bagus. Dulu juga tahun 2000-2003 ada beberapa kali ke Danau Ranau, tadi Saya lihat di video selama kepemimpinan Pak Herman Deru jalan-jalan sudah baik. Saya yakin di bawah kepemimpinan beliau, Sumsel ini akan lebih maju lagi,” ujarnya saat menyampaikan sambutan.
Tidak hanya infrastruktur, sebagai putra daerah Syarifudin juga mengaku bangga karena Sumsel akan menjadi tuan rumah berbgai event dunia seperti Sriwijaya Ranau Gran Fondo dan Piala Dunia U-20. Dengan begitu, menurutnya Sumsel akan semakin dikenal di seluruh dunia karena peserta yang datang bukan hanya nasional tapi juga dari mancanegara.
Tidak hanya memuji keberhasilan yang telah ditorehkan Herman Deru selama 2 tahun memimpin Sumsel, dalam ramah tamah itu Syarifuddin juga sempat berbagi cerita saat Ia masih bertugas di Sumsel, diantaranya saat tugas di Kota Lubuk Linggau tahun 1991-1995, kemudian tahun 2000-2003 saat dirinya bertugas di Baturaja.
“Saya terharu sekali atas sambutan ini. Saya tidak pernah bercita-cita bahkan bermimpi pun tidak. Tapi yakinlah asal kita bekerja ikhlas, hal baik akan mengikut. Kehendak Allah, garis keinginan Allah tidak ada yang bisa menghalangi,” pesannya.
Begitupun kepada Herman Deru, Syarifuddin berpesan agar terus melanjutkan program yang sudah ada saat ini dengan sebaik mungkin. Juga terus bekerja keras dengan ikhlas demi kemajuan Sumsel.
Di tempat yang sama, Herman Deru mengatakan, setelah lama tidak pulang ke kampung, Ia berharap Ketua MA tidak kecewa melihat perkembangan infrastruktur yang ada saat ini. Menurutnya, sejak awal memimpin, Ia fokus menyajikan infrastruktur jalan yang nyaman bagi warga Sumsel, termasuk di kampung halaman Ketua MA di Baturaja. Bukan cuma itu, dengan Pergub larangan truk batubara melintasi jalan umum yang dikeluarkannya pada awal-awal dilantik tahun 2018, kini kemacetan di beberapa ruas jalan juga sudah terurai.
“Setelah lama merantau, mudahan-mudahan Yang Mulia Ketua Mahkamah Agung tidak kecewa saat pulang kampung. Sebab tidak lagi melihat truk batubara bahkan kini sudah ada beberapa segmen tol yang melengkapi,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu Sosok yang akrab disapa dengan panggilan Bang HD itu mewakili masyarakat Sumsel, mengungkapkan rasa bangganya dengan prestasi Syarifuddin yang berhasil dipercaya memimpin salah satu lembaga tinggi negara.
“Kami doakan, semoga Yang Mulia dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya. Dan kami berharap bisa juga mendapatkan bimbingan dan mengikuti beliau. Ini sangat memotivasi kami untuk belajar lebih banyak lagi,” tegas Bang HD.
